Sebuah forum dan pameran bertajuk energi terbarukan, khususnya tenaga surya, IndoSolar Expo & Forum akan digelar untuk yang kedua kalinya. Acara yang diselenggarakan pada 10-12 Juli 2019 di Grand City, Surabaya tersebut juga diiringi oleh event-event lain yang tidak kalah pentingnya, yaitu 4th Indonesia Building Mechanical & Electrical, Indonesia Smart Building Smart City Week 2019, Indonesia Hotel Technology Expo & Forum 2019, dan Indonesia HVACR & Energy Efficiency Expo 2019.
Pameran yang diinisiasi oleh Asosiasi Energi Surya Indonesia (AESI) ini didukung oleh banyak institusi, lembaga, dan asosiasi di antaranya adalah Kementerian ESDM, Kementerian Perindustrian, Badan Pengkajian & Penerapan Teknologi (BPPT), Kamar Dagang Indonesia (KADIN), Pemerintah Kota Surabaya, Building Engineers Association (BEA) Indonesia, Ikatan Arsitek Indonesia, dan masih banyak lagi.
Salah satu misi dari acara ini adalah untuk turut serta dalam menyukseskan program kelistrikan nasional, di mana pemerintah Indonesia berencana untuk menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk melistriki sebanyak 2.500 dari 73.656 desa yang belum berlistrik karena kesulitan kondisi geografis. Oleh karena itu, AESI mengundang perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam penyediaan sistem dan komponen PLTS di Indonesia maupun manca negara. Pemanfaatan PLTS meliputi modul photovoltaic (PV), batere dan sistem storage, inverter solar, kabel-kabel, lampu hemat energi, produk solar thermal, dan lain-lain.
Di acara yang tahun lalu sukses digelar di Jakarta International Expo ini, PT ITS Tekno Sains akan menggelar booth yang menampilkan salah satu produk solar cell karya salah satu konsultan PT ITS, dan pameran jasa konsultan dan pelatihan, serta bekerja sama dengan TUV Rheinland mempromosikan produk sertifikasi solar cell.
Beberapa agenda pendukung dalam event ini seperti seminar tentang photovoltaic, lalu diselingi oleh business matching yang mempertemukan antara para supplier photovoltaic bersama sektor industri, anggota REI Jatim, dan Kepala Dinas bidang energi provinsi, kabupaten dan kota. Tidak ketinggalan juga ada pelatihan tentang perangkat photovoltaic, dan kemudian deklarasi Surabaya Solar City. Event ini direncanakan akan dihadiri oleh Menteri Perindustrian, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
